enam provinsi. yaitu Provinsi Sulawesi Selatan dengan ibukota Makassar, Provinsi Sulawesi Barat dengan ibukota Mamuju, Provinsi Sulawesi Tenggara beribukota Kendari, Provinsi Sulawesi Tengah beribukota di Palu, Provinsi Gorontalo dengan ibukota Gorontalo dan Provinsi Sulawesi utara yang ibukotanya adalah Manado.
Sedikitnya ada 31 suku bangsa di Pulau Sulawesi. Semua suku tersebut memiliki ragam budaya dan ciri khasnya masing-masing.
Lantas, apa saja suku yang mendiami daerah Sulawesi? Berikut daftar suku yang mendiami daerah Sulawesi serta penjelasannya yang telah dihimpun detikSulsel dari berbagai sumber;
Suku di sulawesi selatan
Sulawesi selatan (Sulsel) adalah provinsi terbesar di pulau Sulawesi. Provinsi Sulawesi Selatan beribukota di Kota Makassar.
Terdapat sedikitnya 7 suku bangsa yang mendiami daerah Sulawesi Selatan ini. Berikut daftar lengkap suku-suku di sulawesi selatan:
1. Suku Bugis
Suku Bugis merupakan kelompok etnis yang memiliki populasi terbanyak di pulau Sulawesi. Berdasarkan hasil sensus penduduk tahun 2010 silam, ada sebanyak 6.359.000 orang Bugis tersebar di seluruh Indonesia.
Sementara yang menetap di Sulawesi Selatan mencapai 3,6 juta jiwa. Hal ini lantaran Suku Bugis dikenal sebagai seorang pelaut dan perantau sejak zaman dahulu. Mereka terkenal dengan Kapal Pinisi-nya untuk mengarungi lautan hingga ke Mancanegara.
2. Suku Makassar
Suku Makassar adalah satu suku yang mendiami daerah Sulawesi Selatan. Meski kerap disamakan, faktanya suku Bugis dan Makassar adalah dua etnis suku yang berbeda.
Orang Makassar tersebar di wilayah Kota Makassar, Kabupaten Gowa, Kabupaten Maros, Kabupaten Takalar, Kabupaten Jeneponto, Kabupaten Bantaeng dan Kepulauan Selayar.
Dalam kehidupan sehari-hari Suku Makassar menggunakan bahasa Makassar untuk berkomunikasi satu sama lain. Adapun agama yang dianut Mayoritas adalah agama Islam.
3. Suku Toraja
Nama suku toraja sudah tidak asing lagi di benak orang Indonesia bahkan hingga Mancanegara. Hal ini karena Suku Toraja memiliki daya tarik wisata dan budayanya unik.
Suku Toraja menempati wilayah daratan tinggi di bagian Utara Sulawesi Selatan, yakni Kabupaten Tana Toraja, Toraja Utara dan Mamasa. Mengutip data toraja.go.id yang dipublikasi tahun 2005, disebutkan populasi orang suku Toraja diperkirakan sekitar 1 juta jiwa di seluruh Nusantara.
Suku Toraja terkenal dengan upacara adat yang begitu unik. Salah satunya adalah upacara adat kematian yang menggunakan hewan kerbau sebagai kurban.
Saat ini, agama yang paling banyak dianut masyarakat Toraja adalah agama Protestan dan Katolik. Sisanya menganut agama Islam dan kepercayaan leluhur yang disebut Aluk To Dolo.
4. Suku Massenrempulu
Suku Massenrempulu adalah suku bangsa di Sulawesi Selatan yang merupakan gabungan dari tiga suku di Enrekang. Mereka adalah Suku Duri, Suku Enrekang, dan Suku Maiwa.
Suku Duri menempat bagian utara yang berbatasan dengan Tana Toraja. Suku Maiwa menempati wilayah yang dekat dengan Kabupaten Sidrap. Sementara Suku Enrekang bermukim di tengah kota Enrekang.
5. Suku Konjo Pegunungan
Suku lainnya yang mendiami wilayah Sulawesi Selatan adalah suku Konjo. Kelompok etnis ini mendiami wilayah pegunungan di kecamatan Tinggi Moncong di Kabupaten Gowa dan Sinjai.
Selain itu suku bangsa ini juga berpusat di Malino dan Kalimporo/Jannaya. Suku Konjo pegunungan ini memiliki keterikatan dengan daerah Tana Toa lama dan desa-desa Konjo yang lain.
6. Suku Konjo Pesisir/Kajang
Selain Konjo Pegunungan, ada Suku Konjo lain yang menempati wilayah pesisir Bulukumba, pantai Teluk Bone dan bagian Tenggara. Namanya adalah Suku Konjo Pesisir.
Melansir dari laman Unkris.ac.id, Kajang adalah nama perkampung